Selasa, 27 November 2018

Ingredients

1. Delima



          Buah-buahan yang dapat tumbuh hingga 5–8 m. Tanaman ini diperkirakan berasal dari Iran, namun telah lama dikembangbiakkan di daerah Mediterania. Bangsa Moor memberi nama salah satu kota kuno di Spanyol, Granada berdasarkan nama buah ini. Tanaman ini juga banyak ditanam di daerah Cina Selatan dan Asia Tenggara.


  • History
       Tanaman ini diperkirakan berasal dari Iran, namun telah lama dikembangbiakkan di daerah Mediterania. Bangsa Moor memberi nama salah satu kota kuno di Spanyol, Granada berdasarkan nama buah ini. Tanaman ini juga banyak ditanam di daerah Cina Selatan dan Asia Tenggara.

       Delima berasal dari Timur Tengah, tersebar di daerah subtropik sampai tropik, dari dataran rendah sampai di bawah 1.000 m dpl. Tumbuhan ini menyukai tanah gembur yang tidak terendam air, dengan air tanah yang tidak dalam. Delima sering ditanam di kebun-kebun sebagai tanaman hias, tanaman obat, atau karena buahnya yang dapat dimakan.

  • Nutrisi
       Buah delima dikenal sebagai sari buah sehat, tinggi khasiatnya. Sari buah delima tinggi kandungan ion kalium (potasium), vitamin A, C dan E serta asam folic. Dari bagian biji yang dapat dimakan, kandungan kalium per 100 gram (259 mg/gr), energi 63 kal, 30 mg vitamin C. Komponen ini dianggap sangat penting bagi kesehatan jantung.

  • Manfaat
       Manfaat delima tersebut bisa diperoleh dengan berbagai cara, seperti dalam bentuk sari buah atau bisa juga memakan bijinya, sirup, pasta atau konsentrat delima. Secara tradisional, buah delima biasa digunakan untuk membersihkan kulit dan mengurangi peradangan pada kulit. Jus buah delima juga bisa mengurangi derita radang tenggorokan. Menurut penelitian yang dilakukan oleh American Journal of Clinical Nutrition, buah delima yang kaya antioksidan ini bisa mencegah oksidasi LDL atau kolesterol jahat dalam tubuh.

       Khasiat buah delima bagi kesehatan antara lain dapat untuk penyakit-penyakit seperti: gangguan perut, gangguan jantung, kanker, perawatan gigi, rematik, kurang darah dan diabetes.

       Di Asia, sari buahnya juga dikentalkan menjadi suatu sirup yang digunakan sebagai saus. Di Mesir buah ini dijadikan semacam minuman anggur, sirup, dan sari buah. Dalam satu gelas sari delima lebih banyak kandungan antioksidannya dibandingkan dengan satu gelas red wine, green tea atau orange juice. Di Amerika, produk sari buah delima yang dikenal sebagai pom wonderful menjadi tren minuman kesehatan terkini.

  • Karakteristik
       Bentuk pohon perdu atau pohon kecil dengan tinggi 2–5 m. Batang berkayu, ranting bersegi, percabangan banyak, lemah, berduri pada ketiak daunnya, cokelat ketika masih muda, dan hijau kotor setelah tua. Daun tunggal, bertangkai pendek, letaknya berkelompok. Helaian daun bentuknya lonjong sampai lanset, pangkal lancip, ujung tumpul, tepi rata, pertulangan menyirip, permukaan mengkilap, panjang 1–9 cm, lebar 0,5–2,5 cm, warnanya hijau.

       Bunga tunggal bertangkai pendek, keluar di ujung ranting atau di ketiak daun yang paling atas. Biasanya, terdapat satu sampai lima bunga, warnanya merah, putih, atau ungu. Berbunga sepanjang tahun. Buahnya buah buni, bentuknya bulat dengan diameter 5–12 cm, warna kulitnya beragam, seperti hijau keunguan, putih, cokelat kemerahan, atau ungu kehitaman. Kadang, terdapat bercak-bercak yang agak menonjol berwarna tebih tua. Bijinya banyak, kecil-kecil, bentuknya bulat panjang yang bersegi-segi agak pipih, keras, tersusun tidak beraturan, warnanya merah, merah jambu, atau putih.


2. Duku



          Duku adalah jenis buah -buahan dari anggota suku Meliaceae. Tanaman yang berasal dari Asia Tenggara sebelah barat ini memiliki kemiripan dengan  buah langsatkokosanpisitanceloring dan lain-lain dengan pelbagai variasinya. Nama - nama yang beraneka ragam ini sekaligus menunjukkan adanya aneka kultivar yang tercermin dari bentuk buah dan pohon yang berbeda-beda.


  • History
       Wilayah asal usul duku membentang dari sekitar Siam, Semenanjung Tanah Melayu hingga Borneo di timur, termasuk pula Filipina. Di daerah-daerah itu, duku ditanam sebagai salah satu buah-buahan yang penting. Bahkan varietas-varietas liar atau yang meliar dapat dijumpai di alam. Kini duku juga dibudidayakan, walau tidak besar, di Vietnam, Burma, Srilanka, India, Australia, Hawaii, Suriname, dan Puerto Rico.

       Duku dikenal dengan banyak nama, seperti langsatlangsehlangseplansa (Mal); lansoneslanzonelanzon, dan buahan,(Fil) ,langsad, longkong (Thailand); lòn bon dan bòn bon (Vietnam); langsakduku (Burma); serta gadu guda (Srilanka). Dalam bahasa Inggris juga disebut sebagai langsat dan duku.

       Di Indonesia sendiri duku disebut dengan berbagai nama, yang mirip maupun yang tidak. Misalnya langsat (umum); lansat, lancat (Aceh dan Sumut), lasé (Nias); langsék (Min); langsak, lasak, rarsak, rasak (Lampung); lansét, lasat, losot, léhat, lihat, rihat, richat (Kal); lansa, lasat, lasot, lansot, dansot, ranso, lantat (Sulut); lansa, lasa, lasé, lésé (Sulsel); lasat, lasaté, lasété, nasaté, lasato, lalasat, lasa (Maluku) dan sejenisnya. Serta langsat, langsep dan duku, dukuh (Jw., Sd); kokosan, pisitan, bijitan (Sd.); pijetan, celuring (Jw.); celoréng (Md, celoring, ceroring (Bali); dan lain-lain.

  • Nutrisi
  •        Banyaknya Buah Duku yang diteliti (Food Weight) = 100 gr 
  • Bagian Buah Duku yang dapat dikonsumsi (Bdd / Food Edible) = 64 %
  • Jumlah Kandungan Energi Buah Duku = 63 kkal
  • Jumlah Kandungan Protein Buah Duku = 1 gr
  • Jumlah Kandungan Lemak Buah Duku = 0,2 gr
  • Jumlah Kandungan Karbohidrat Buah Duku = 16,1 gr
  • Jumlah Kandungan Kalsium Buah Duku = 18 mg
  • Jumlah Kandungan Fosfor Buah Duku = 9 mg
  • Jumlah Kandungan Zat Besi Buah Duku = 1 mg
  • Jumlah Kandungan Vitamin A Buah Duku = 0 IU
  • Jumlah Kandungan Vitamin B1 Buah Duku = 0,05 mg
  • Jumlah Kandungan Vitamin C Buah Duku = 9 mg

  • Manfaat
       Beberapa bagian tanaman ini digunakan sebagai bahan obat tradisional. Biji duku yang pahit rasanya, ditumbuk dan dicampur air untuk obat cacing dan juga obat demam. Kulit kayunya dimanfaatkan sebagai obat disentri dan malaria, sementara tepung kulit kayu ini dijadikan tapal untuk mengobati gigitan kalajengking. Kulit buahnya juga digunakan sebagai obat diate, dan kulit buah yang dikeringkan, di Filipina biasa dibakar sebagai pengusir nyamuk. Kulit buah langsatterutama, dikeringkan dan diolah untuk dicampurkan dalam setanggi atau dupa.

  • Karakteristik
Akar
Akar tanaman ini Tunggang, menancap ke bawah tanah, karena akar nya tunggang tanaman ini sangat berdiri tegak dan kokoh. Akar ini memiliki banyak cabang mulai dari cabang besar sampai paling ujung, yaitu tudung akar dan bulu akar.

Batang
Tanaman duku merupakan tanaman dikotil yaitu tanaman berkeping dua, jadi batang yang dimiliki tanaman ini batang berkayu (keras), Pada permukaan batang duku terdapat bintik bintik berwarna coklat. Batang berwarna abu-abu, berbentuk silindris, percabangan monopodial yaitu antara batang induk dengan cabang terlihat jelas dari perbedaan ukurannya, arah tumbuh batang tegak lurus dan arah tumbuh cabang condong ke atas.

Daun
memiliki helaian daun (lamina), Tangkai daun (petiolus), dan Upih daun atau pelepah daun (vagina). Daunnya berwarna hijau.

Bunga
Bunga terletak dalam tandan yang muncul pada batang atau cabang yang besar, menggantung, sendiri atau dalam berkas 2-5 tandan atau lebih, kerap bercabang pada pangkalnya. Bunga-bunga berukuran kecil, duduk atau bertangkai pendek, menyendiri, dan berkelamin dua (terdiri dari putik dan benang sari).

Buah
Buah tanaman ini rasanya sangat manis, kenyal, dan memiliki kandungan air yang cukup banyak. Bentuknya bulat atau bulat memanjang (bulat buni) dengan diamter 2 sampai 4 cm, kulit buah duku muda berwarna hijau dan berubah menjadi kuning setelah buah masak. Daging buahnya tebal, kenyal dan buahnya melapisi bijinya.

Biji
Tanaman duku ini merupakan tanaman berbiji dikotil. Bijinya lonjong.


3. Durian



          Durian adalah nama tumbuhan tropis yang berasal dari wilayah Asia Tenggara, sekaligus nama buahnya yang bisa dimakan. Nama ini diambil dari ciri khas kulit buahnya yang keras dan berlekuk-lekuk tajam sehingga menyerupai duri. Sebutan populernya adalah "raja dari segala buah" (King of Fruit). Durian adalah buah yang kontroversial, meskipun banyak orang yang menyukainya, namun sebagian yang lain malah muak dengan aromanya.


  • History
       Nama durian berasal dari istilah melayu duri karena buah ini memiliki ciri khas kulitnya dipenuhi dengan duri yang tajam, walaupun akhir-akhir ini ditemukan juga yang tidak berduri. Siapa sangka, ternyata durian masih satu famili dengan pohon kapuk (Bombacaceae). Salah satu karakter khas durian yang diturunkan dari karakter famili kapuk-kapukan, yaitu jatuh dan pecahnya kulit buah yang sudah matang dari pohonnya.

       Durian memiliki nama daerah yang berbeda-beda seperti duren (Jawa, Betawi, Gayo), kadu (Sunda, Banten), duriang (Manado), duliang (Toraja), dan rulen (Pulau Seram Timur). Di Sumatera Selatan, durian disebut dengan duhian dengan lafal ‘h’ di tenggorokan. Di kota Ambon dan Kepulauan Lease, disebut doriang. Perkembangan yang lebih luas melalui perdagangan juga menambah khazanah nama durian, seperti sebutan kata tu lian oleh orang-orang dari Tiongkok. Di Thailand durian dilafalkan sebagai thurian.

       Durian telah dikenal oleh dunia barat sekitar 620 tahun yang lalu. Referensi awal yang mengenalkan durian ke Eropa berdasarkan catatan adalah Niccolò Da Conti, ketika dia melakukan perjalanan ke Asia Tenggara pada abad ke-15. Catatan yang diterjemahkan dari bahasa Latin oleh Poggio Bracciolini menyebutkan bahwa dalam perjalanan Da Conti telah berjumpa dengan orang-orang Sumatera yang memiliki buah hijau sebesar buah semangka yang disebut durian. Di dalamnya terdapat daging buah tebal dengan cita rasa dan aroma yang unik, menyerupai mentega dan baunya harum menyengat tajam.

  • Nutrisi
DurianDurio zibethinus
Nilai nutrisi per 100 g (3,5 oz)
Energi615 kJ (147 kcal)
Karbohidrat27.09 g
Serat pangan3.8 g
Lemak5.33 g
Protein1.47 g
Air65g
Vitamin C19.7 mg (33%)
Kalium436 mg (9%)
  • Manfaat
       Mencegah dan mengobati sembelit (Fiber 37%). Durian kaya akan serat juga nutrisi yang bisa melancarkan buang air besar secara teratur. Selain itu, serat yang terkandung dalam durian juga dapat secara efektif mencegah dan mengobati sembelit.

       Perbaiki kesehatan kulit (Vitamin C 80%). Durian mengandung vitamin C yang cukup tinggi. Vitamin C merupakan faktor penting dalam pembuatan kolagen. Vitamin C memiliki peran penting dalam penyembuhan luka dan menjaga kesehatan kulit

       Membantu menjaga kesehatan tulang (Potassium 30%). Durian juga kaya potassium. Saat membicarakan kesehatan tulang, kebanyakan orang akan fokus pada kalsium. Namun, potasium juga merupakan nutrisi penting bagi tulang, sehingga makan buah durian akan memberi manfaat bagi kesehatan tulang.

       Membantu meredakan migrain (Riboflavin 29%). Apakah Anda sering mengalami migrain? Makan buah durian bisa membantu meredakan sakit migrain. Riboflavin adalah vitamin B yang terkandung dalam durian, yang dapat membantu meringankan sakit kepala migrain.

        Membantu mencegah depresi (Vitamin B6 38%). Durian mengandung vitamin B6. Kurangnya vitamin B6 dalam tubuh bisa menyebabkan depresi. Vitamin B6 merupakan nutrisi penting dalam produksi serotonin, zat kimia neurotransmitter yang mempengaruhi mood.

  • Karakteristik
1. Mempunyai kulit buah yang keras, dan berlekuk-lekuk tajam, yang bentuknya menyerupai duri. 
2. Buah durian, mempunyai aroma yang khas, yang sangat disukai bagi pecinta buah durian tersebut.
3. Dibalik kulitnya yang berduri dan terkesan menyeramkan ini, buah durian ternyata mempunyai daging yang rasanya sangat enak, makanya tidak mengherankan, kalau buah ini memiliki banyak sekali penggemarnya. 
4. Buah durian itu, buah khas daerah tropis. 
5. Buah durian, berasal dari kawasan Asia Tenggara. 
6. Nama durian sendiri, itu diambil dari nama kulitnya, yang memiliki banyak duri, sehingga disebut durian. 


SUMBER : 

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Delima

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Duku


http://www.nangimam.com/2013/12/kandungan-gizi-dan-manfaat-buah-duku.html?m=1


https://www.brackets.id/klasifikasi-dan-morfologi-tanaman-buah-duku/


https://id.m.wikipedia.org/wiki/Durian


https://www.pertanianku.com/mengenal-asal-usul-si-raja-buah-durian/


https://newsplus.antvklik.com/news/manfaat-buah-durian-untuk-kesehatan/0


https://brainly.co.id/tugas/2957863

Jumat, 23 November 2018

Ingredients

1. Cempedak


          Cempedak adalah tanaman buah -buahan dari famili Moraceae. Bentuk buah, rasa dan keharumannya seperti nangka, meski aromanya kerap kali menusuk kuat mirip buah durian


  • History
       Cempedak berasal dari Semenanjung Malaya, dan menyebar luas mulai dari wilayah Tenasserim di Burma, Thailand dan sebagian Kepulauan  Nusantara Sumatra,Borneo, Sulawesi, Maluku hingga ke Papua. Juga banyak didapati di Jawa bagian barat.

       Dikenal secara luas sebagai cempedak atau campedak, buah ini juga memiliki beberapa nama lokal seperti bangkong (cempedak hutan, bentuk liar di Malaysia), baroh (Kep. Lingga dan Johor), nangka beurit  (Sunda), nongko cino (Jawa), cubadak hutan (Minangkabau) tiwadak (Banjar) dan lain-lain.

  • Nutrisi
       Komposisi zat gizi cempedak per 100 gram

Energi (kkal) 106 51 116
Protein (g) 1,2 2,0 3,0
Lemak (g) 0,3 0,4 0,4
Karbohidrat (g) 27,6 11,3 28,6
Kalsium (mg) 20 45 20
Fosfor (mg) 19 29 30
Zat besi (mg) 0,9 0,5 1,5
Vit A (SI) 330 25 200
Vit B1 (mg) 0,07 0,07 0
Vit C (mg) 7 9 15
Air (g) 70,0 85,4 67,0

  • Manfaat
       Cempedak membantu menyehatkan mata, mengingat kandungan vitamin A-nya cukup tinggi, yaitu sekitar 200 SI per 100 gram. Vitamin A berperan dalam menjaga agar kornea mata agar selalu sehat.

       Mengandung vitamin C yang lebih tinggi daripada nangka, dan mengandung serat pangan (dietry fiber) yang cukup tinggi untuk membantu menjaga kesehatan saluran pencernaan dan menekan angka kolesterol dalam darah.

       Kulit batang cempedak ternyata juga mengandung komponen yang dapat membantu mencegah tumor dan malaria. Dan senyawa utama heteriflavon C yang dapat menghilangkan parasit penyebab malaria hingga 100 persen.

  • Karakteristik
       Buah semu majemuk (syncarp) berbentuk silinder sampai bulat, 10-15 × 20–35 cm, kehijauan, kekuningan sampai kecoklatan, dengan tonjolan piramidal serupa duri lunak yang rapat atau licin berpetak-petak dengan mata faset. 'Daging buah' sesungguhnya adalah perhiasan bunga yang membesar dan menebal, putih kekuningan sampai jingga, manis dan harum, bertekstur lembut, licin berlendir di lidah dan agak berserat. Tidak seperti nangka, keseluruhan massa daging buah beserta bunga-bunga steril atau gagal (dikenal sebagai 'dami') mudah lepas dari poros ('hati') buah semu apabila masak. Biji bulat gepeng atau memanjang, 2–3 cm.


2. Ceri



          Ceri adalah kelompok  tumbuhan maupun buahnya anggota marga prunus. Ceri tidak mencakup satu jenis saja, tetapi ada beberapa, seperti P. cerasusP. avium, dan P. emarginata.


  • History
       Ceri adalah pohon yang sangat disukai di Jepang dan bunganya disebut sakura. Pada awal musim semi, di saat bunga ceri bermekaran, orang-orang berpiknik di taman-taman yang ditumbuhi pohon ini. Di Australia ceri biasanya matang sekitar waktu Natal, sedangkan di Amerika dan Eropa selatan pada bulan Juni. Produksi di seluruh dunia saat ini tiga juta ton per tahun. Selain itu bunga dan buah ceri juga dijadikan hiasan hidangan makanan atau minuman. Buah ceri mengandung antosianin, yaitu pigmen warna merah yang baik untuk kesehatan karena merupakan antioksidan. Selain itu, rutin mengkonsumsi buah ceri setiap hari dapat menurunkan jumlah kadar asam urat dalam tubuh, bahkan dapat menyembuhkan pirai.

  • Nutrisi
KANDUNGAN GIZI
Jumlah Per 
Kalori (kcal) 50
Jumlah Lemak 0,3 g
Lemak jenuh 0,1 g
Lemak tak jenuh ganda 0,1 g
Lemak tak jenuh tunggal 0,1 g
Kolesterol 0 mg
Natrium 3 mg
Kalium 173 mg
Jumlah Karbohidrat 12 g
Serat pangan 1,6 g
Gula 8 g
Protein 1 g
Vitamin A1.283 IUVitamin C10 mg
Kalsium16 mgZat besi0,3 mg
Vitamin D0 IUVitamin B60 mg
Vitamin B120 µgMagnesium9 mg

  • Manfaat
       Warna merah pada buah ceri berasal dari kandungan antosianin, antioksidan kuat ini membantu melindungi sel tubuh dari radikal bebas yang dapat memicu kanker dan penyakit serius lainnya, seperti penyakit kardiovaskular, sumbatan pembuluh darah atau aterosklerosis, penyakit Alzheimer, dan radang sendi. Dua antioksidan kuat lainnya yang dimiliki buah ini adalah hydroxycinnamic acid dan perillyl alcohol. Tak hanya itu, antioksidan pada buah ceri dapat mengurangi rasa sakit dan pembengkakan pada penyakit osteoarthritis. Kandungan flavanoid yang terdapat pada buah ceri juga berfungsi sebagai antioksidan yang dapat meningkatkan fungsi sistem kekebalan tubuh.

  • Karakteristik
Batang
Cabang-cabang mendatar, menggantung di ujungnya, membentuk naungan yang rindang. Ranting-ranting berambut halus bercampur dengan rambut kelenjar.
Kayu kersen lunak dan mudah kering, sangat berguna sebagai kayu bakar, Kulit kayunya yang mudah dikupas digunakan sebagai bahan tali dan kain pembalut.

Daun

Daun tanaman ini memiliki sistem pertulangan yang menyirip, daun tidak simetris dan tepinya bergerigi sedangkan bunganya berisi 1-3(-5) kuntum, terletak di ketiak agak di sebelah atas tumbuhnya daun.

Bunga

Bunga dalam berkas, berisi 1-3(-5) kuntum, terletak di ketiak agak di sebelah atas tumbuhnya daun, bertangkai panjang, berkelamin dua dan berbilangan 5, kelopak berbagi dalam, taju meruncing bentuk benang, berambut halus, mahkota bertepi rata, bundar telur terbalik, putih tipis, gundul, lk. 1 cm.
Benang sari berjumlah banyak, 10 sampai lebih dari 100 helai.
Bunga yang mekar menonjol keluar, ke atas helai-helai daun; namun setelah menjadi buah menggantung ke bawah, tersembunyi di bawah helai daun. Umumnya hanya satu-dua bunga yang menjadi buah dalam tiap berkasnya.

Buah dan Biji

Buah buni bertangkai panjang, bulat hampir sempurna, diameter 1-1,5 cm, hijau kuning dan akhirnya merah apabila masak, bermahkota sisa tangkai putik yang tidak rontok serupa bintang hitam bersudut lima. Berisi beberapa ribu biji yang kecil-kecil, halus, putih kekuningan, terbenam dalam daging dan sari buah yang manis sekali.


3. Cokelat



          Cokelat adalah sebutan untuk hasil olahan makanan atau minuman dari biji kakao (Theobroma cacao). Cokelat pertama kali dikonsumsi oleh penduduk Mesoamerika kuno sebagai minuman, walaupun dipercaya bahwa dahulu cokelat hanya bisa dikonsumsi oleh para bangsawan.


  • History
       Cokelat dihasilkan dari kakao (Theobroma cacao) yang diperkirakan mula-mula tumbuh di daerah Amazon utara sampai ke Amerika Tengah Mungkin sampai ke Chiapas, bagian paling selatan Meksiko. Orang-orang Olmec memanfaatkan pohon dan, mungkin juga, membuat “cokelat” di sepanjang pantai teluk di selatan Meksiko. Dokumentasi paling awal tentang cokelat ditemukan pada penggunaannya di sebuah situs pengolahan cokelat di Puerto Escondido, Honduras sekitar 1100 -1400 tahun SM. Residu yang diperoleh dari tangki-tangki pengolahan ini mengindikasikan bahwa awalnya penggunaan kakao tidak diperuntukkan untuk membuat minuman saja, namun selput putih yang terdapat pada biji kokoa lebih condong digunakan sebagai sumber gula untuk minuman beralkohol.

       Residu cokelat yang ditemukan pada tembikar yang digunakan oleh suku Maya kuno di Río Azul, Guatemala Utara, menunjukkan bahwa Suku Maya meminum cokelat di sekitar tahun 400 SM. Peradaban pertama yang mendiami daerah Meso-Amerika itu mengenal pohon “kakawa” yang buahnya dikonsumsi sebagai minuman xocolātl  yang berarti minuman pahit. Menurut mereka, minuman ini perlu dikonsumsi setiap hari, entah untuk alasan apa. Namun, tampaknya cokelat juga menjadi simbol kemakmuran.

       Di awal abad ke-17, cokelat menjadi minuman penyegar yang digemari di istana Spanyol. Sepanjang abad itu, cokelat menyebar di antara kaum elit Eropa, kemudian lewat proses yang demokratis harganya menjadi cukup murah, dan pada akhir abad itu menjadi minuman yang dinikmati oleh kelas pedagang. Kira-kira 100 tahun setelah kedatangannya di Eropa, begitu terkenalnya cokelat di London, sampai didirikan “rumah cokelat” untuk menyimpan persediaan cokelat, dimulai di rumah-rumah kopi. Rumah cokelat pertama dibuka pada 1657. Dan resep es coklat pertama diketahui berasal dari Inggris pada tahun 1668.

       Pada tahun 1689 seorang dokter dan kolektor bernama Hans Sloane, mengembangkan sejenis minuman susu cokelat di Jamaika dan awalnya diminum oleh suku apothekari, namun minuman ini kemudian dijual oleh Cadbury bersaudara.

       Semua cokelat Eropa awalnya dikonsumsi sebagai minuman. Baru pada 1847 ditemukan cokelat padat. Orang Eropa membuang hampir semua rempah-rempah yang ditambahkan oleh orang Meso-Amerika, tetapi sering mempertahankan vanila. Juga mengganti banyak bumbu sehingga sesuai dengan selera mereka sendiri mulai dari resep khusus yang memerlukan ambergris, zat warna keunguan berlilin yang diambil dari dalam usus paus, hingga bahan lebih umum seperti kayu manis atau cengkih. Namun, yang paling sering ditambahkan adalah gula. Sebaliknya, cokelat Meso-Amerika tampaknya tidak dibuat manis.

       Cokelat Eropa awalnya diramu dengan cara yang sama dengan yang digunakan suku Maya dan Aztec. Bahkan sampai sekarang, cara Meso-Amerika kuno masih dipertahankan, tetapi di dalam mesin industri. Biji kokoa masih sedikit difermentasikan, dikeringkan, dipanggang, dan digiling. Namun, serangkaian teknik lebih rumit pun dimainkan. Bubuk cokelat diemulsikan dengan karbonasikalium atau natrium agar lebih mudah bercampur dengan air (dutched, metode emulsifikasi yang ditemukan orang Belanda), lemaknya dikurangi dengan membuang banyak lemak kokoa (defatted), digiling sebagai cairan dalam gentong khusus (conched), atau dicampur dengan susu sehingga menjadi cokelat susu (milk chocolate).

  • Nutrisi
KANDUNGAN GIZI


Jumlah Per 
Kalori (kcal) 545
Jumlah Lemak 31 g
Lemak jenuh 19 g
Lemak tak jenuh ganda 1,1 g
Lemak tak jenuh tunggal 10 g
Lemak trans 0,1 g
Kolesterol 8 mg
Natrium 24 mg
Kalium 559 mg
Jumlah Karbohidrat 61 g
Serat pangan 7 g
Gula 48 g
Protein 4,9 g
Kafein 43 mg
Vitamin A50 IUVitamin C0%
Kalsium56 mgZat besi8 mg
Vitamin D0%Vitamin B60 mg
Vitamin B120,2 µgMagnesium146 mg

  • Manfaat
Tinggi Antioksidan
Cokelat hitam tinggi kandungan antioksidan polifenol, flavanol, dan katekin yang berfungsi menangkal radikal bebas penyebab penyakit dan penuaan dini.

Menurunkan Tekanan Darah
Manfaat dark chocolate yang utama sebenarnya bersumber dari kandungan flavanolnya. Dalam tubuh, flavonol mengaktifkan gen dalam sel untuk memproduksi nitrit oksida. Nitrit oksida berfungsi untuk melebarkan pembuluh darah, sehingga aliran darah jadi lebih lancar dan akhirnya tekanan darah ikut menurun.

Menurunkan Kolesterol
Konsumsi dark cokelat dalam jangka waktu panjang dan rutin dapat menurunkan kolesterol jahat hingga 20 persen, sehingga risiko terkait penyakit koardiovaskular ikut menurun


  • Karakteristik / Jenis
Cocoa Powder
Cokelat bubuk merupakan hasil akhir pemisahan mentega cokelat (cocoa butter) dari cocoa liquor dengan cara menyisihkan sebagian besar kandungan lemaknya. Warnanya beragam, dari cokelat kemerahan hingga cokelat kehitaman.

Cokelat Couverture
Bahan utamanya adalah mentega cokelat (cocoa butter), cocoa liquor dan gula. Kata couverture berasal dari bahasa Prancis yang artinya melapisi. Karena mengandung banyak lemak sehingga mudah merata dan mengeras, cokelat jenis ini sering digunakan untuk melapisi kue (coating). Ada tiga jenis cokelat couverture, yaitu:

- Cokelat pekat (dark). Berwarna cokelat gelap dan rasanya tidak terlalu manis karena tidak mengandung susu.
- Cokelat susu (milk). Rasanya lebih manis dan warnanya lebih terang
- Cokelat putih (white). Sebenarnya bukan cokelat, karena tidak mengandung padatan cokelat (cocoa solid). Bahan utamanya mentega cokelat (cocoa butter), gula bubuk, susu bubuk dan vanili.

Cokelat Compound
Dibuat dari campuran cokelat bubuk, minyak sayur, gula dan lecithin. Ada juga yang menambahkan susu bubuk dalam proses pembuatannya. Sebelum digunakan dapat dilelehkan terlebih dahulu dengan cara ditim atau dicincang sesuai dengan kebutuhan. Cokelat masak bisa juga digunakan untuk mencelup atau melapisi buah atau kue, sebagai pengganti dari cokelat couverture. Cokelat jenis ini ada tiga, yaitu cokelat masak pekat (dark cooking chocolate), cokelat masak putih (white cooking chocolate) dan cokelat masak susu (milk cooking chocolate).


SUMBER :

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Cempedak


http://www.nangimam.com/2013/12/kandungan-gizi-dan-manfaat-buah-cempedak.html?m=1


https://id.m.wikipedia.org/wiki/Ceri


https://www.alodokter.com/manfaat-buah-ceri-untuk-kesehatan


https://brainly.co.id/tugas/7839041


https://id.m.wikipedia.org/wiki/Cokelat


https://www.google.co.id/amp/s/hellosehat.com/hidup-sehat/manfaat-dark-chocolate/amp/


https://www.primarasa.co.id/bahan-bumbu/mengenal-jenis-jenis-cokelat-