Es Palu Butung merupakan hidangan khas Makassar yang juga menggunakan pisang sebagai bahan dasarnya. Berbeda dengan pisang berbalut adonan berwarna hijau pada Es Pisang Ijo, pisang dalam hidangan Es Palu Butung justru dipotong-potong seperti pada hidangan kolak.
Pada dasarnya, Es Palu Butung adalah hidangan yang sangat sederhana. Selain pisang, es ini menggunakan bahan semacam bubur berwarna putih yang terbuat dari tepung beras dan santan sehingga rasanya gurih. Tambahan es serut serta susu kental manis di atasnya semakin memberi rasa nikmat.
Di Makassar dan sekitarnya, Es Palu Butung ini sangat mudah ditemui apalagi saat bulan Ramadhan. Hidangan es ini menjadi salah satu menu berbuka favorit warga Makassar, karena selain menyegarkan juga mengenyangkan.
Bahan – bahan es palu butung
- 3 pisang kepok atau pisang raja (kukus, kemudian potong miring)
- Sirup kental merah, atau rasa cocopandan
- es balok secukupnya (hancurkan dulu)
Bahan saus siram es palu butung
- 70 ml santan kental siap saji
- 2 lembar daun pandan potong- potong terlebihdulu
- 3 sendok makan gula pasir
- 2 sendok makan tepung beras
- 200 ml air putih
Cara Membuat Es Pallu Butung
- Kukuslah pisang yang sudah disiapkan hingga matang, biasanya kulitnya berubah agak kecoklatan
- Kemudian bila sudah matang, potonglah pisang-pisang berbentuk serong agar terlihat lebih menarik, atau tergantung selera anda
- Bila sudah semua, mulailah untuk membuat sausnya,dengan mencampurkan semua bahan saus siram es palu butung kedalam panci yang sudah dipanaskan, kemudian aduk hingga tercampur semua
- Bila tepung sudah larut semua dan adonan saus sudah bergerindil, mulai masukan daun pandan yang sudah dipotong-potong, kemudian aduk lagi, hingga harum
- Tunggulah hingga rebusan saus meletup-letup dan mengental, usahakan menggunakan api kecil, bila sudah angkat dan tiriskan
- Mulailah menata pisang yang telah dipotong di dalam mangkuk atau gelas saji, tambahkan es batu secukupnya, kemudian siramlah dengan saus siram es palu putung,lalu tambahkan sirup kental merah secukupnya
- Es palu butung asli makasar siap disajikan
2. Pisang Ijo
Pisang ijo atau Es pisang ijo, adalah sejenis makanan khas di Sulawesi Selatan, utamanya di kota Makassar yang terbuat dari bahan utama berupa pisang ijo. Pisang ijo berupa pisang yang dibalut dengan adonan tepung yang berwarna hijau dan cara memasaknya dengan mengkukus di sebuah dandang. Tepung berwarna dibuat dari tepung, air, pewarna hijau atau air daun suji dan air daun pandan.
Bagi orang Bugis-Makassar, hijau adalah sebuah lambang keanggunan, malabbiri. Hijau adalah warna sakral. Dari sisi psikologi, hijau memberikan rasa damai bagi yang melihatnya. Perpaduan hijau, putih dan sedikit merah membuat pisang ijo memang terlihat sangat menarik, posisinya bisa diadu dengan dessert internasional. Dalam ilmu gizi, pisang sebagai bahan utama pisang ijo, diyakini sebagai sumber gizi yang paling lengkap dan mengandung kalori yang cukup untuk menghasilkan energi dan menjaga stamina. Pisang juga dipercaya dalam melancarkan peredaran darah dan menormalkan fungsi jantung.
Resep Es Pisang Ijo
Bahan membuat Pisang Ijo:8 buah pisang Raja yang sudah matang
150 gr tepung terigu
150 gr tepung beras
60 gr gula pasir
300 ml santan kental
250 ml air perasan daun pandan (blender 2 ikat daun pandan + 250 ml air, lalu peras)
3 tetes pewarna hijau makanan/pasta pandan
Kertas minyak secukupnya
Daun pisang secukupnya
150 gr tepung terigu
150 gr tepung beras
60 gr gula pasir
300 ml santan kental
250 ml air perasan daun pandan (blender 2 ikat daun pandan + 250 ml air, lalu peras)
3 tetes pewarna hijau makanan/pasta pandan
Kertas minyak secukupnya
Daun pisang secukupnya
Bahan membuat vla:
500 ml santan kental
50 gr tepung beras
2 ikat daun pandan
100 gr gula pasir
½ sdt garam
50 gr tepung beras
2 ikat daun pandan
100 gr gula pasir
½ sdt garam
Pelengkap:
Es batu secukupnya
Sirup Coco Pandan secukupnya
Susu kental manis secukupnya
Sirup Coco Pandan secukupnya
Susu kental manis secukupnya
Cara membuat:
- Bersihkan, lalu kukus pisang raja sampai matang atau kira-kira 10 menit. Lalu, kupas kulit pisang dan sisihkan.
- Masukkan tepung terigu dan tepung beras ke wadah serta campur dengan santan kental dan air perasan daun pandan. Aduk perlahan agar adonan tidak menggumpal.
- Kemudian tambahkan gula dan pasta pandan/pewarna hijau dan aduk rata.
- Kukuslah adonan sekitar 20 menit. Setelah itu angkat dan diaduk sampai kalis.
- Siapkan kertas minyak, lalu ambil beberapa sendok adonan dan taruh di atasnya. Pipihkan adonan, kemudian letakkan pisang dan balut dengan adonan. Pastikan seluruh bagian pisang tertutup adonan dengan rapi. Lakukan hal yang sama sampai pisang habis.
- Letakkan pisang yang sudah dibungkus adonan ke atas daun pisang. Kukus pisang lebih kurang 15 menit. Usahakan ada jarak antar pisang agar tidak menempel saat dikukus. Angkat pisang saat sudah matang lalu dinginkan.
- Sambil menunggu pisang matang sempurna, siapkan panci untuk membuat vla. Masukkan semua bahan untuk membuat vla.
- Masaklah dengan api kecil sambil diaduk terus sampai mendidih dan mengental.
- Untuk penyajiannya, tuangkan beberapa sendok vla sesuai selera Anda. Kemudian potong-potonglah pisang hijau dan letakkan di atas vla. Tambahkan es batu lalu siram es dengan sirup Coco Pandan dan susu kental manis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar